Ketika kobaran sang saka jadi penyemangat
Tak perduli mentari yang menyengat
Hingga berjatuhan tetes keringat
Menggugah kalbu setiap penikmat
Kekuatan melodi sajak sang bangsa
Terlagukan indah beriring harmonika
Ragam bagian tanpa semat
Bagai mengulang hikayat dengan lambat
Setiap insan terisak
Teringat negeri yang luluh lantak
Yang takkan mampu di pijak
Penuh terjang sang bunga, sekutu tersesak
Merah putih
Terbanglah tinggi mengangkasa
Sejauh sang bayu merengkuhmu
Menyeru rasa patriotismu
Hingga bukan hanya kata yang mengakar
Mengucap ikrar namun ingkar
Tercemooh dalam pandangan penuh nanar
Melainkan, mendobrak semangat penuh pijar
Merah putihku
Menggelegar keras laksana guntur
Kepal, terjang, serbu Seruan juang yang berapi-api
Sang saka merah putih
Berkobarlah dengan berani
Menabur semangat dalam keabadian
Hingga akhir hayat
Siti Nur Fadilah – Surabaya, 7 agust 17 06.21